KARO - Setiap kunjungan kerja pemimpin negara diberbagai daerah tentunya dibutuhkan keamanan super ekstra demi keselamatan presiden, yang tak boleh dianggap remeh. Keamanan diri presiden sepenuhnya berada ditangan pemimpin vertikal daerah yang akan dikunjungi.
Seperti terlihat di kawasan Kecamatan Laubaleng, Kabupaten Karo, Rabu (02/02/2022) tepatnya di Desa Kutambelin. Kesibukan untuk menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo ke Desa Liang Melas, Kecamatan Mardinding tampak terlihat.
Komandan Kodim 0205/TK Letkol Kav Yuli Eko Hadianto, S.Sos dan Kapolres Karo AKBP Ronny Nicolas Sidabutar, SH, Sik sedang melakukan pengecekan kesiapan pengamanan pada kunjungan presiden, Kamis (03/02/2022).
Sekira pukul 15.00 WIB dilaksanakan gladi rundown dipandu team Paspampers yang diikuti personil pengamanan TNI/Polri. Kesiapan pengamanan mulai dari presiden turun dari helikopter, menaiki mobil hingga menuju jalan yang dibangun serta meninjau perladangan jeruk manis hingga kepulangannya telah dipersiapkan semaksimal mungkin.
"Keamanan presiden tak boleh kita anggap remeh, setiap gerak tubuhnyapun wajib kita jaga. Karena keamanan keselamatan presiden berada ditangan kita. Seperdetik langkah pemimpin negara, kita tak boleh anggap remeh. Wajib kita jaga agar tidak terjadi sesuatu yang dapat membahayakan keselamatannya, " ujar salah seorang tim pengamanan presiden disela-sela kegiatan.
Hal yang sama juga dikatakan Dandim 0205 dan Kapolres Tanah Karo, selama presiden melakukan kegiatan yang akan berbaur dengan rakyat. Gerak langkah tubuhnya wajib dijaga keselamatannya.
"Ini kewajiban kita ya, jadi kesiapan harus dicek. Situasi dan kondisi wilayah dimulai dari presiden turun dari helikopter hingga pulang. Tentunya keamanan wajib super ekstra dilakukan. Karena menyangkut keselamatan negara juga, " ujar Dandim didampingi Kapolres.
Sementara dari informasi yang didapat dilokasi kegiatan kunjungan yakni Presiden RI turun dari helikopter kemudian menaiki mobil yang telah dipersiapkan Paspampers untuk meninjau pembangunan jalan Liang Melas.
Selanjutnya presiden juga direncanakan akan meninjau perladangan jeruk manis milik warga di Desa Kutambelin yang berjarak kurang lebih 1, 2 km menggunakan heliped.
Di perladangan, presiden berkesempatan akan berdialog dengan para petani yang telah menunggu di kebun jeruk manis. Usai berdialog, Presiden RI kembali ke helipet dan take off menuju Medan.
Adapun warga petani yang akan menunggu di kebun jeruk sebanyak 13 orang diantaranya Setia Sembiring, Nirwan Surbakti, Serba Kembaren, Sairin Tarigan, Juni Idris Sebayang, Paham Sitepu, Efendy Sembiring, Salim Sembiring, Asmawaty Br Sembiring, Nuah Horijinta Sembiring, Elva Nusantara, dan Keptamia Sembiring.
Sedangkan tokoh adat yang akan memakaikan kain tradisional Uis Nipes (Ulos) kepada presiden berjumlah dua orang yakni Remedi Sembiring selaku Kepala Desa Kutambelin dan Sekretaris Desa Edisayah Putra Peranginangin.
Pantauan wartawan di lokasi pengecekan keamanan dan kegiatan gladi rundown berlangsung dengan aman dan kondusif. Para masyarakat juga turut sibuk berkontribusi menyiapkan yang terbaik akan kedatangan pemimpin negara ke desa mereka.
(Anita Theresia Manua)